Raksasa sosial media Facebook mengakui adanya kelemahan terhadap masalah privasi dan keamanan pengguna di situs mereka. Mark Zukerberg yang notabene pendiri Facebook pun tidak menyangkal bahwa situsnya telah membuat kesalahan mengenai privasi para penggunanya. Facebook pun dilaporkan akan segera merombak sistem privasi mereka untuk lebih aman pada para penggunanya.
Sebelumnya sikap Zukerberg tersebut menuai kritik dari regulatory Amerika Serikat. Zukerberg dalam blognya mengatakan bahwa Facebook merupakan layanan sosial media. Oleh karena itu masalah privasi memang menjadi kendala utama.
“Mendirikan Facebok dengan gagasan bahwa orang ingin berbagi dan berhubungan dengan orang lain dalam kehidupan mereka memang cukup sulit terkait dengan persoalan privasi. Untuk melakukan semua ini, perlu kontrol penuh atas apa yang mereka ingin bagikan setiap saat” demikian dikutip langsung dari blognya.
Meski demikian, Zukerberg menyangkal bahwa Facebook melakukan hal tersebut dengan sengaja. Secara keseluruhan Facebook dianggap telah memiliki sejarah yang cukup baik dan terbuka tentang privasi. “Saya yang pertama mengakui bahwa kita telah membuat sebuah kesalahan” tegasnya.
Sebelumnya US Federal Trade Comission (FTC) menuduh bahwa Facebook secara sistematis melakukan pelanggaran privasi pengguna. Hal ini termasuk ketika jaringan sosial tersebut melakukan update yang membuat informasi para penggunanya lebih terekspose di muka umum.
Facebook sendiri langsung menanggapi dengan positif. Facebook kini akan meminta persetujuan konsumen sebelum melakukan beberapa perubahan terutama pada pengaturan privasin mereka.
“Ketika pertama kali membuat Facebook, hampir tidak ada satupun yang tahun bahwa halaman internet terutama masalah privasi sangat menakutkan. Selama mereka bisa membuat halaman pribadi mereka di internet, mereka merasa aman untuk berbagi dengan teman-teman di dunia maya” lanjut Zukerberg.
Facebook juga berupaya melakukan yang terbaik dengan melakukan perjanjian baru bersama FTC tentang privasi pengguna.
“Ini merupakan komitmen jangka panjang kami dan resmi untuk melakukan apa yang selalu kami usahakan dan rencanakan. Kami juga berusaha untuk memberikan yang terbaik dengan memberikan kontrol pada para pengguna terutama masalah privasi. Hal ini dapat terlihat dari beberapa fitur Facebook yang dapat mengontrol siapa saja yang bisa melihat informasi Anda di dunia maya” tutup Zukerberg.
Perubahan tersebut ditetapkan untuk mengubah pengembangan beberapa produk baru Facebook yang disinyalir terjadi pelanggaran terhadap penggunanya. Jon Leibowitz, FTC Chairman mengatakan bahwa inovasi Facebook tidak harus mengorbankan privasi konsumen. FTC akan terus mengawal hal tersebut.
Peoplemeetme.com 😉